Liburan di Saparua

Setiap orang memiliki cara yang berbeda untuk menikmati liburan. Ada yang menyenangi rekreasi di tempat-tempat ramai, ada yang back to basic alias menyatukan diri dengan alam dan melakukan perjalanan-perjalanan jauh. Bagi anda yang senang Travelling ada baiknya mencoba yang satu ini.

Saparua merupakan salah satu Pulau yang berada pada kawasan Maluku Tengah. Pulau dari pahlawan yang berada pada uang seribu rupiah ini memiliki banyak keragaman situs budaya. Mulai dari situs alam, sejarah, sampai kepada cara hidup masyarakat menarik.

Sayangnya, karena sangat banyak maka kita hanya mengunjungi beberapa saja. Kita mulai dari laut dan segala jenisnya. Saparua terkenal dengan lautnya yang biru dan belum terjamah oleh lalu lintas kapal yang merusak biota laut. Salah satunya yaitu Teluk Saparua. Anda akan melihat pasir putih yang memanjang dan bersih. Anda akan terkejut jika ada ikan-ikan kecil yang berenang di depan anda. Karena laut yang masih bersih dan indah.

Situs yang lain yang dikunjungi yaitu tempat bersejarah, Benteng Duurstede, peninggalan Belanda yang tepat berada pada Kota Saparua. 5 kilo dari Benteng ini, kita akan menemukan salah satu situs bersejarah yang lain yaitu Tugu peringatan perjuangan Thomas Matulessy dan kawan-kawan. Di belakang tugu tersebut tergambar dengan jelas perjuangan Thomas Matulessy dan kawan-kawan dalam sebuah relief indah.

Masih banyak situs yang lainnya yang tersebar di kampung-kampung yang berada di Saparua, misalnya Tanjung Ouw yang terkenal dengan keindahannya, Gua di Daerah Kulur, Pembuatan Sempe/Belanga, dsb. Kini mendukung banyaknya pengunjung di Pulau ini, sudah di sediakan berbagai hotel dan penginapan yang lumayan banyak. Jadi bagi anda yang ingin berkunjung tapi tidak mempunyai sanak saudara, anda bisa menempati Hotel/penginapan sekitar.